Trus yang jadi masalah sekarang, apa ada pacaran yang SEHAT, bukan maksudnya orang yang pacaran itu sehat trus loh…..,ya mungkin ada sebagin dari anda yang sudah ngerti apa yang saya maksud, tapi untuk memperjelasnya saya akan beri tahu…..Maksud dari pacaran yang TIDAK SEHAT ya mungkin bisa dikatakan mengatas namakan CINTA untuk NAFSU, masih ga ngerti??? Ya gini aja dah…dizaman sekarang ada ga si pacaran yang ga pake KISSING,NECKKING,PETTING, masih ga ngerti juga..???itu dah…CIUMAN,RABA-RABA dan kawan2nya…., atau malah yang lebih parah melakukan hubungan suami istri jadi tu pacaran kerjaannya Cuma HAVE FUN HAVE SEX doang, ga peduli niat kita yang semula klo kita pacaran untuk saling kenal satu sama lain, klo dah gini GIMANA?????, ya…kita tu pacaran ibarat MAIN DIPINGGIR LAUT, jadi harus hati-hati n klo dah kecemplung kaya tulisan diatas ya semua kita kembalikan ke HATI kita…apakah kita mau TERLENA didalam laut bersama putriDUYUNG-putriDUYUNG yang siap melayani kita, atau kita kembali kedaratan untuk kembali kejalan kita semula dengan niat baik yang semula kita niatkan. Tapi saya sendiri lagi main dilaut dan belum ada penyelamat yang ma mau narik kedaratan….HEHEHEHEH.Oleh sebab itu islam tidak mengenal yang namanya pacaran…islam hanya mengajarkan kita untuk TARRUF, apa itu taaruf????(tunggu ditulisan saya selanjutnya)heheheh. Kenapa islam tidak mengenal pacaran karena islam memang melarang sesuatu yang LEBIH BANYAK MUDHOROTNYA DARI PADA MANFAATNYA, klo pacaran kan pasti sering berduaan padahal dah dibilang JANGANLAH ENGKAU BERDUAAN DENGAN YANG BUKAN MUKHRIM KARNA YANG KETIGANYA ADALAH SETAN, klo dah berduaan maunya yang GITU-GITU dah padahal dah dibilang DAN JANGANLAH ENGKAU MENDEKATI ZINA, deketin aja ga blh…apalagi ngelakuinnya…..Kembali lagi mgkn pacaran memang baik untuk saling mengenal untuk melanjutkan kejenjang yang lebih serius tapi klo sudah seperti yang di jelaskan diatas ya…..GITU DAH…
Tapi….semuanya kita kembalikan kepada dirikita masing-masing bagaimana cara kita menghadapi cobaannya si SETAN dan selalu kembali ke niat kita yang baik dan satu lagi JANGAN JAUH-JAUH DARI AGAMA,kita bukan orang munafik yang klo kita sedang lapar dan didepan kita ada makanan masa kita ga makan…tapi kita harus berfikir kembali apa seharusnya makanan itu untuk kita…dan baik atau tidak makanan itu…
Buat pembaca mohon maaf klo ada kata-kata yang anda kurang setuju, karena setiap orang memiliki pendapat yang berbeda dan berhak mengeluarkan pendapatnya masing-masing….
Buby..
by:Khaerul Umam Bayhakki
